![]() |
Wakil Rektor III Unrika, Dr. Dahrul Aman Harahap bersama Wali Kota Batam, Dr. H. Amsakar Achmad pada acara pembukaan PKKMB di Auditorium Unrika. (Foto : dok/ist) |
SMSNEWS.id | Batam – Upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) terus digencarkan Universitas Riau Kepulauan (Unrika). Tahun ini, kampus yang berpusat di Batam itu meluncurkan program Beasiswa Yayasan dengan kuota 10 mahasiswa untuk setiap kabupaten/kota.
Langkah ini diambil sebagai bentuk nyata kepedulian Unrika terhadap pemerataan akses pendidikan tinggi. Dari tujuh kabupaten/kota yang ada, baru empat daerah yang telah mengirimkan data calon penerima, yaitu Lingga, Anambas, Karimun, dan Natuna. Sementara Bintan, Tanjungpinang, dan Batam masih dalam proses pendataan.
Wakil Rektor III Unrika, Dr. Dahrul Aman Harahap, menegaskan pentingnya kolaborasi agar program ini memberikan hasil maksimal.
“Beasiswa Yayasan ini kami rancang untuk jangka panjang sebagai dukungan nyata bagi putra-putri Kepri. Ini bukan hanya soal bantuan pembiayaan, tetapi tentang mencetak generasi yang mampu bersaing dan membawa daerahnya maju,” ujar ujar Dr. Dahrul Aman Harahap, Sabtu (13/9/25).
Dahrul menambahkan, program tersebut sejalan dengan visi misi universitas dan prinsip Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Kami ingin mahasiswa penerima beasiswa tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki jiwa pengabdian kepada masyarakat,” katanya.
Unrika menargetkan program beasiswa ini menjadi agenda rutin tahunan. Kehadiran beasiswa diharapkan mampu membuka pintu lebih lebar bagi anak-anak daerah yang memiliki potensi besar namun terbatas secara ekonomi.
Dengan dukungan pemerintah kabupaten/kota, Unrika optimistis Kepri dapat mencetak lebih banyak lulusan berprestasi yang mampu menjadi motor pembangunan di berbagai sektor. (John)
Editor : Red