![]() |
Pembangunan Jalan Toba–Labura, Gubsu Janjikan Awal Pekerjaan 2026. (Foto : dok/ist) |
SMSNEWS.id | Toba – Perbaikan jalan provinsi yang menghubungkan Kabupaten Toba dan Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura) akan menjadi salah satu prioritas Pemerintah Provinsi Sumatera Utara pada tahun anggaran 2026. Hal itu ditegaskan Gubernur Sumatera Utara Bobby Afif Nasution saat melakukan kunjungan kerja ke kawasan perbatasan kedua kabupaten, Kamis (25/9/25).
Dalam kunjungannya, Bobby memulai perjalanan dari Habinsaran ke Sigumpar sebelum bertolak ke Kabupaten Langkat. Rombongan disambut Bupati Toba Effendi Sintong P. Napitupulu bersama Kapolres Toba AKBP Vinsensius Jimmy Parapaga, Dandim 0210/TU Letkol Kav. Ronald Tampubolon, dan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Desa Pagar Gunung, Kecamatan Nassau.
Menurut Bobby, panjang jalan yang akan diperbaiki mencapai 35 kilometer. “Insyaallah, mudah-mudahan bisa kita kerjakan tahun depan. Tahun depan kita mulai fisiknya dari sisi Toba. Untuk Labura, fisik sudah dimulai tahun ini. Jadi kita menyambungkan dari dua arah,” ungkapnya.
Ia menambahkan, proses perencanaan di Perubahan APBD diperkirakan selesai dalam dua hingga tiga bulan ke depan, sehingga pekerjaan fisik bisa dilakukan lebih awal di 2026.
Selain persoalan infrastruktur jalan, Bobby juga meninjau kondisi pelayanan kesehatan di Desa Cinta Damai. Di Polindes setempat, ia bercengkerama dengan warga lansia dan menilai beberapa fasilitas perlu peningkatan.
“Bangunan fisik dan ketersediaan air bersih perlu perbaikan. Pak Bupati sudah menanggapi untuk menggunakan APBD Kabupaten. Pemerintah Provinsi juga akan membantu penyediaan alat kesehatan yang sesuai standar,” jelasnya.
Bobby menekankan, pembangunan jalan ini akan berdampak besar pada peningkatan ekonomi masyarakat Toba, khususnya Kecamatan Nassau. Jalan rusak selama ini membuat biaya transportasi hasil pertanian dan perkebunan menjadi tinggi.
“Kalau sudah tersambung, harga komoditas bisa naik sampai 700 rupiah per kilogram,” katanya.
Selain itu, akses wisata dari Labura ke Toba diyakini akan semakin terbuka dan mendorong pergerakan ekonomi lokal.
Kehadiran Gubernur di tengah masyarakat mendapat sambutan hangat. Warga yang menunggu sejak siang menyampaikan aspirasi dan harapan agar janji pembangunan segera terealisasi. Dengan komitmen yang disampaikan, proyek jalan provinsi Toba–Labura diharapkan tidak hanya memperlancar transportasi, tetapi juga menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi lintas kabupaten di Sumatera Utara. (*)
Editor : Red